Mingguan, Ramalan Zodiak Mingguan Anda?
Seberapa
cepatkah anda mengetik? Banyak pekerjaan saat ini menuntuk interaksi
dengan komputer. Salah interaksi paling intensif dengan komputer adalah
melalui keyboard dalam aktivitas mengetik. Contoh pekerjaan dengan
interaksi intensif tersebut diantaranya adalah penulis, programmer
komputer, system administrator dan tentu saja tukang ketik.
Seperti aktivitas lainnya mengetik cepat dapat dilatih. Dengan
pembiasaan, bukanlah hal yang sulit untuk dapat meningkatkan kecepatan
mengetik. Sebagian besar dari kita tentunya masih ingat betapa
bingungnya saat hendak mencari huruf yang hendak dipukul di masa-masa
awal belajar mengetik. "Dimana q ya?”… (Sambil mencari-cari huruf q).
Dengan pembelajaran rutin, kita pun dapat mengetik cepat ala
hacker-hacker komputer di film-film bioskop.
Kebiasaan buruk yang memperlambat kecepatan mengetik ada 2. Pertama
adalah mengetik dengan mata melihat keyboard. Kedua mengetik tidak
dengan 10 jari, namun 11 jari (maksudnya jari telunjuk kanan dan kiri).
Dengan terbiasa melihat keyboard akan sangat menghambat kecepatan
mengetik. Idealnya saat mengetik mata terfokus pada monitor dan atau
bahan yang akan diketik. Memang pada tahap awal sangat sulit menghapus
kebiasaan ini karena kita belum hafal posisi huruf-huruf di keyboard
tanpa melihatnya. Namun dengan jalannya waktu kita pun akan terbiasa
dan hafal dengan sendirinya.
Kedua biasakan mengetik dengan 10 jari. Sejak jaman mesin ketik
manual, tuts keybord sudah dirancang untuk ditekan dengan kesepuluh
jari dan bukan hanya telunjuk kanan dan kiri saja. Di mayoritas
keyboard komputer, pada huruf f dan j di tengah-tengah keyboard
biasanya terdapat tonjolan kecil yang terasa bila diraba tanpa melihat.
Pada huruf f kita posisikan telujuk kiri, lalu jari tengah kiri hingga
kelingking kiri di huruf d, s dan a. Untuk tangan kanan posisinya
dimulai dari telunjuk hingga kelingking adalah untuk posisi huruf j, k,
l dan tanda ;. Huruf g ditekan telunjuk kiri dan h ditekan telunjuk
kanan. Posisi ini sering disebut home position. Posisi untuk
huruf lainnya dapat dicari dengan menaikan ke 8 jari kanan dan kiri
tadi satu langkah ke atas (untuk huruf q, w, e, r dan u, i, o, p serta t
dan y) dan satu baris ke bawah (untuk huruf z, x, c, v, dan m, , , . /
serta b dan n). Spasi ditekan dengan ibu jari kanan atau kiri. Tombol
shift, enter dan backspace ditekan dengan kelingking.
Ada beberapa software yang dapat membantu menghapus dua kebiasaan
buruk tadi sekaligus melatih untuk bisa mengetik lebih cepat. Dari
banyak software yang ada, saya memilih gtypist sebagai yang terbaik.
Software ini berlisensi GPL alias open source sekaligus gratis dan
dikeluarkan oleh GNU project. Meski awalnya hanya tersedia untuk
platform Linux, beberapa waktu lalu saya berhasil menemukan versi
windows yang sudah dikompilasi orang. Jangan kaget jika memang software
ini berbasis command line tanpa ada grafik-grafik bagus dan
sound-sound menarik. Namun software ini sangat membantu untuk membentuk
kebiasaan baik dalam mengetik sekaligus meningkatkan kecepatannya.
Saya adalah salah satu orang yang sudah membuktikannya. Jadi jika
tertarik, anda pun bisa mencobanya. Gtypist dapat didownload http://ftp.gnu.org/gnu/gtypist/w32_binaries/
|